Ketika kamu mulai merasa menyerah, ingat ketika kamu memulainya....

Picture from Tumblr.com

Ada kalanya dimana manusia merasa lelah. dengan rutinitas, aktifitas, kehidupan, bahkan percintaan. hal hal yang seharusnya membuat manusia bersemangat, membuat hidup terasa lebih berwarna dan membahagiakan, namun kadang malah membuat kita sedih dan terpuruk dalam keadaan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata kata.

Rutinitas pekerjaan dari pukul delapan pagi hingga jam 6 sore. kemudian ditambah dengan kemacetan ibukota jakarta, dilengkapi dengan kereta yang terlambat, atau bus yang terlalu penuh sesak. bisa membuat pekerjaan yang awalnya menyenangkan, menjadi neraka baru.

Cinta seharusnya membuat kita tersenyum, bahagia, penuh semangat, kemudian malah dengan tekanan yang ada didalamnya membuat kita tidak menjadi diri sendiri. membuat kita menjadi orang lain, berusaha membuat pasangan kita bahagia tanpa mempedulikan diri sendiri. 

tetapi tiba tiba teringat akan sebuah kalimat "Ketika kamu mulai merasa menyerah, ingat ketika kamu memulainya.... " kemudian saya teringat saat saya tidak memiliki pekerjaan, tidak memiliki aktifitas seperti saat ini, tidak memiliki penghasilan sendiri, tidak punya teman teman baru yang bisa saling berbagi pengalaman dan pengetahuan. lalu saya menemukan pekerjaan saya. dengan segala minat dan tujuan saya bekerja. saya tahu bahwa bayak hal baik yang kemudian saya temukan justru setelah saya bekerja. selain (tentunya) penghasilan. saya mendapatkan segudang pengalaman dan motivasi dalam hidup. saya bisa belajar dari setiap orang baru yang saya temui untuk mendapat pengalaman pengalaman yang sebelumnya tidak pernah saya dapatkan. 

lalu kemudian saya teringat kehidupan cinta saya tadi yang (terkadang) cukup melelahkan dengan segala hal seperti jarak, komunikasi, menunggu, dan hal hal disekitarnya yang membuat saya cukup lelah. namun saya tak memiliki banyak alasan untuk melepaskan atau meninggalkan perasaan ini. lalu kemudian saya teringat "Ketika kamu mulai merasa menyerah, ingat ketika kamu memulainya...." saya ingat saat pertama kami berkenalan, proses pendekatan yang sangat lucu dan menyenangkan, kisah cinta kami yang dibangun dari pertemanan, pengalaman mengunjungi tempat tempat yang belum pernah kami datangi sebelumnya. kemudian mengingat banyak hal baik yang saya dapatkan selama membina hubungan dengan pasangan. lalu kemudian berkomunikasi adalah cara terbaik yang akhirnya saya lakukan agar tidak menyerah..

so, Ketika kamu mulai merasa menyerah, ingat ketika kamu memulainya....