sumber : google image |
Another Bless Today. Beberapa tahun lalu, saya sempat kacau
minum ARV dengan waktu yang tidak teratur. Bukan tidak diminum, tapi jam
konsumsi yang tidak benar. Sehingga mengakibatkan kondisi kesehatan
menurun, dan dokter menyatakan obat yg saya konsumsi sdh 5 tahun,
akhirnya resistan di tubuh. sehingga virus kembali terdeteksi hingga
196.000 copy RNA/ml dan Jumlah CD4 yang turun drastis dari 790/31% ke
422/22%. (Please jangan dicontoh, rasanya sangat tidak menyenangkan
harus sakit karena obat tidak bekerja di tubuh, akibat kelalaian diri sendiri).
I was sad, dan sangat menyesal. Saat ini Konsumsi ARV saya beralih dari
jenis Zidovudine + Lamivudine (Duviral) dan Efavirenz menjadi
Tenofovir, Lamivudine dan Aluvia. Setelah 3 bulan, Saya kembali
memeriksa CD4 dan alhamdulilah kembali membaik 873/32%. What a Bless!
thanks to my self atas kerjasamanya yang sangat baik!! saya merencanakan
pemeriksaan HIV RNA kembali di akhir tahun.
Sedang beradaptasi dengan ARV baru dalam tubuh, saya dikejutkan dengan kondisi hepatitis C saya. Jumlah Virus Hepatitis C (HCV RNA) yang mencapai angka 4,8 Juta copy RNA/ml serta dokter yang menyatakan hati saya sudah masuk tahap fibrosis awal. Setelah 28 hari (4 Minggu) mengkonsumsi Sofosbuvir dan Ribavirin, saya kembali memeriksakan jumlah virus Hepatitis C, dan hasilnya tentu membuat saya bahagia, turun sampai angka 868 copy RNA/ml.
Bukan tidak mudah mengkonsumsi begitu banyak obat dalam beberapa bulan terakhir ini, juga saat harus berhadapan dengan efek samping yang lebih menyerang mental dan psikologis. Tapi saya percaya, kekuatan dan niat untuk sehat ada dalam diri sendiri. Dokter dan obat-obatan hanya media yang harus kita kelola dengan baik, agar dapat bekerja bersama. Mari, melanjutkan ARV di sisa hidup dengan semangat yang terus membara, dan 20 Minggu lagi Pengobatan Hepatitis C dengan tekad yang kuat! sehat sehat sehat sehat ya Ayu Oktariani! me love you forever dear my self!
Sedang beradaptasi dengan ARV baru dalam tubuh, saya dikejutkan dengan kondisi hepatitis C saya. Jumlah Virus Hepatitis C (HCV RNA) yang mencapai angka 4,8 Juta copy RNA/ml serta dokter yang menyatakan hati saya sudah masuk tahap fibrosis awal. Setelah 28 hari (4 Minggu) mengkonsumsi Sofosbuvir dan Ribavirin, saya kembali memeriksakan jumlah virus Hepatitis C, dan hasilnya tentu membuat saya bahagia, turun sampai angka 868 copy RNA/ml.
Bukan tidak mudah mengkonsumsi begitu banyak obat dalam beberapa bulan terakhir ini, juga saat harus berhadapan dengan efek samping yang lebih menyerang mental dan psikologis. Tapi saya percaya, kekuatan dan niat untuk sehat ada dalam diri sendiri. Dokter dan obat-obatan hanya media yang harus kita kelola dengan baik, agar dapat bekerja bersama. Mari, melanjutkan ARV di sisa hidup dengan semangat yang terus membara, dan 20 Minggu lagi Pengobatan Hepatitis C dengan tekad yang kuat! sehat sehat sehat sehat ya Ayu Oktariani! me love you forever dear my self!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar